BoC Pertahankan Kebijakan, CAD Gagal Lanjutkan Penguatan

0
357
USDCAD

Bang sentral Canada (BoC) pada hari Rabu memutuskan untuk mempertahankan kebijakan moneternya dengan menahan suku bunga tetap 0,25%. Bank sentral Kanada tersebut menyatakan masih membuka kemungkinan untuk menaikkan suku bunga pada April tahun depan, sekaligus memupus harapan pasar akan kenaikan yang lebih cepat.

BoC menyinggung masalah banjir di British Columbia dan antipasi dampak Omicron dalam pernyataan kebijakan moneternya. Banjir yang terjadi bulan lalu telah mengakibatkan terputusnya akses ke pelabuhan terbesar Kanada. Sedangkan varian Omicron dikhawatirkan dapat memperlambat aktivitas ekonomi. “(Masalah-masalah tersebut) dapat membebani pertumbuhan dengan bertambahnya gangguan rantai pasokan dan mengurangi permintaan terhadap sektor jasa,” ungkap BoC. Kendati demikian, data ekonomi Kanada dinilai masih menunjukkan momentum di kuartal keempat. Lapangan kerja terbuka lebar dan pertumbuhan upah mengalami peningkatan.

Inflasi Kanada diprediksi masih akan naik hingga paruh pertama 2002, dan baru akan turun di paruh kedua. Tingkat inflasi dalam tujuh bulan ke depan diperkirakan berada pada angka 1% – 3%. Secara garis besar, bulan April 2022 diyakini akan menjadi waktu yang pas untuk menaikkan suku bunga. “BoC siap menghadapi gemuruh (dalam inflasi). Bank sentral tersebut memberikan isyarat untuk melangkah (untuk menaikkan suku bunga) pada bulan April”, kata Avery Shenfeld, analis CIBC Capital Markets.

CAD Gagal Lanjutkan Penguatan

Setelah keputusan bank sentral, dollar Kanada (CAD) bergerak melemah, menghentikan penguatan terhadap Dolar AS. Pasangan mata uang USD / CAD yang sedang turun dalam dua hari sebelumnya, bergerak naik tipis 0.1% ke 1.2650. Dalam dua hari sebelumnya, CAD menekan Dolar AS turun hingga hampir 2% menyusul kebangkitan minat risiko di tengah memudarnya kekhawatiran terhadap varian Omicron.

“Dolar Kanada sedikit lemah dengan rilis (pengumuman BoC) karena tak ada upgrade proyeksi bank sentral dalam pernyataan kebijakan moneternya”, komentar Simon Harvey, analis dari Monex Europe, “Risiko-risiko pertumbuhan yang ditimbulkan olehu dan kristen COVIDis British Columbia baru ini membuat para pembuat kebijakan tidak terlalu berkomitmen “.

USD/CAD diprediksi akan bergerak rebound menuju ke level $1.27000.