Tim kebijakan luar negeri presiden terpilih AS Joe Biden bertekad akan bekerja sama dengan mitra-mitra di seluruh dunia untuk menghadapi tantangan yang kian mendesak, mulai dari surutnya demokrasi hingga berkembangnya persaingan dengan China, Rusia, dan negara-negara otoriter lainnya.
Hari Selasa, kandidat menteri luar negeri Biden, Anthony Blinken, dijadwalkan memberi kesaksian di Komite Hubungan Luar Negeri di Senat AS.
Blinken rencananya akan menyampaikan kepada para legislator bahwa Amerika Serikat “dapat menandingi China.” Menurut kesaksian yang telah disiapkan, Blinken menyatakan, “Kita dapat merevitalisasi sekutu-sekutu inti kita, dengan menguatkan berlipat kali pengaruh kita di seluruh dunia.
Bersama-sama, kita berada dalam posisi yang jauh lebih baik dalam menghadapi ancaman dari Rusia, Iran, dan Korea Utara, dan untuk membela demokrasi serta hak asasi manusia.” Blinken adalah deputi menteri luar negeri pada masa pemerintahan presiden Barack Obama dan memiliki hubungan dekat dengan Biden.
Ia menjadi staf direktur Komite Hubungan Luar Negeri Senat sewaktu Biden menjadi ketua panel, dan kemudian menjadi penasihat keamanan nasional Biden semasa menjadi wakil presiden Pemerintahan mendatang Biden mungkin mengambil langkah-langkah membangun kepercayaan untuk mengatasi hal-hal yang mengganggu hubungan AS-China, termasuk melonggarkan restriksi visa bagi para wartawan dan memulihkan konsulat-konsulat yang ditutup, jelas Kurt Campbell, yang ditunjuk sebagai koordinator senior Biden untuk kebijakan Indo-Pasifik di Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, dalam webinar baru-baru ini di the Asia Society.