Presiden AS Joe Biden dan tokoh-tokoh partai Demokrat pekan ini dijadwalkan mengunjungi beberapa negara bagian untuk mempromosikan manfaat paket bantuan virus corona yang disahkan Biden pekan lalu.
Mereka berharap dapat meyakinkan para pemilih mengenai manfaat bantuan tersebut dan bahwa legislasi itu disetujui meski ditentang sama sekali oleh partai Republik.
Biden dijadwalkan mendiskusikan rencana itu dalam pidato di Gedung Putih pada hari Senin (15/3).
Istrinya, Jill, dijadwalkan ke negara bagian New Jersey untuk bergabung dengan Gubernur Phil Murphy di SD di mana ia diperkirakan akan membicarakan langkah-langkah yang perlu diambil sekolah agar dapat dibuka kembali dan bagaimana paket itu dapat membantu keluarga.
Wakil Presiden Kamala Harris, Senin (15/3), bertolak ke Las Vegas di mana ia dijadwalkan mengunjungi sebuah pusat vaksinasi COVID-19.
Biden akan melakukan perjalanan pertamanya mempromosikan paket bantuan itu pada hari Selasa (16/3) dengan mengunjungi Delaware County, kawasan penting di pinggiran Philadelphia, di negara bagian Pennsylvania, yang ia menangkan dari mantan Presiden Donald Trump dalam pemilu November.
Paket itu merupakan salah satu bantuan ekonomi terbesar dalam sejarah AS dan kemenangan legislatif penting pertama bagi Biden.
Paket itu disetujui dengan dukungan fraksi Demokrat saja.
Legislator Republik berkeberatan atas besarnya bantuan itu dan karena sebagian dana tidak dikaitkan langsung dengan upaya mengakhiri pandemi di AS, yang telah menewaskan lebih dari 534 ribu warga Amerika.
Biden dalam pidatonya pada Kamis (11/3) malam lalu menyatakan para anggota pemerintahannya akan menyebar ke berbagai penjuru negeri untuk “berbicara langsung” dengan rakyat Amerika mengenai paket tersebut.
Biden dan tokoh-tokoh Demokrat lainnya berencana menegaskan bahwa jutaan warga dewasa Amerika, kecuali yang termasuk dalam kelompok berpenghasilan tinggi, akan menerima cek stimulus $1.400, serta kredit pajak untuk anak-anak.
Miliaran dolar dikirim ke pemerintah negara bagian dan pemda setempat serta bisnis yang terpukul parah oleh pandemi setahun ini di AS.
Bantuan tambahan dibelanjakan untuk meningkatkan vaksinasi bagi jutaan warga Amerika.
Presiden dan para pembantunya berharap dapat menyoroti betapa banyak bantuan untuk negara bagian-negara bagian.
Jajak pendapat nasional telah menunjukkan paket ini mendapat dukungan luas, termasuk dari para pendukung partai Republik.
Tokoh-tokoh Partai Demokrat menyatakan mereka sadar bahwa pada tahun 2009, Barack Obama, presiden dari partai tersebut dengan Biden sebagai wakilnya, meluangkan sedikit waktu untuk mempromosikan paket stimulus ekonomi 800 miliar dolar, yang mereka bantu dorong pengesahannya melalui Kongres, untuk membantu menyelamatkan ekonomi AS dari resesi tajam yang diwariskan presiden sebelumnya, George W Bush dari partai Republik.
