Presiden Amerika Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden, Rabu (24/3), menjamu anggota tim sepak bola putri nasional di Gedung Putih, untuk merayakan “Equal Pay Day” atau Hari Kesetaraan Gaji, dan membantu menetapkan tujuan baru bagi kesetaraan.
Equal Pay Day melambangkan berapa lama rata-rata perempuan harus bekerja untuk menutupi perbedaan gaji antara jumlah yang diperoleh laki-laki dan perempuan pada tahun sebelumnya.
Biro Sensus memperkirakan, seorang perempuan yang bekerja penuh waktu akan dibayar 18 sen dollar lebih rendah untuk setiap satu dollar yang dibayarkan kepada seorang laki-laki.
Joe dan Jill Biden berbicara langsung dengan Margaret Purce dan Megan Rapinoe dari tim sepak bola putri nasional, sementara anggota lain tim itu hadir secara virtual.
Presiden kemudian menandatangani proklamasi untuk menghormati hari itu.
Presiden Biden mengatakan pekerjaan apapun, bahkan anggota tim sepak bola terbaik di dunia, “Selisih gaji itu nyata.
Tim ini adalah bukti nyata bahwa perempuan bisa menjadi yang terbaik dalam pekerjaan tetapi masih harus berjuang untuk mendapatkan gaji yang setara.” Tim putri AS telah empat kali memenangkan Piala Dunia, terakhir pada 2019.
Pada tahun itu juga, tim menggugat Federasi Sepak Bola Amerika atas diskriminasi upah.
Gugatan dibatalkan pada Mei karena tim itu telah menyetujui struktur gaji pokok yang berbeda dari tim sepak bola putra.
Tim putri akan mengajukan banding atas pembatalan gugatan tersebut