Gedung Putih telah merilis video Presiden Joe Biden berbicara dengan Brandon Tsay, yang melucuti seorang laki-laki bersenjata di Monterey Park, California.
Di Twitter, Biden mengatakan ia menelepon Tsay “untuk menyampaikan rasa terima kasih dan hormat yang mendalam dari dirinya dan bangsa Amerika.” Di Monterey Park, California, seorang laki-laki bersenjata berusia 72 tahun menembaki aula dansa di komunitas warga Amerika keturunan Asia yang merayakan Malam Tahun Baru Imlek pada Sabtu (21/1) malam, melukai sembilan orang dan menewaskan 11 orang lainnya.
Laki-laki bersenjata itu kemudian menembak dirinya sendiri.
Sheriff Los Angeles Robert Luna menyebut laki-laki bersenjata di ruang dansa itu, Huu Can Tran, sebagai “orang gila” dan mengatakan para penyelidik sedang menyelidiki apakah ia memiliki hubungan dengan orang-orang yang ditembak di Star Ballroom Dance Studio tersebut.
Tran menembakkan 42 peluru di ballroom yang populer di kalangan lansia di komunitas Asia-Amerika itu.
Ia kemudian pergi ke aula dansa lain di dekatnya di mana Brandon Tsay merebut senjata mesin ringan 9 mm yang dimodifikasi Tran, kata Luna.
Tran menembak dirinya sendiri hingga tewas pada hari Minggu ketika petugas mengepung mobil van di mana ia berada.
Sebuah pistol ditemukan di van itu yang sesuai dengan deskripsi kendaraan yang digunakannya untuk pergi dari studio dansa tersebut.
