Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris pada Kamis (23/9) bertemu dengan Perdana Menteri India Narendra Modi dan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada India karena menjadi “sumber vital” vaksin COVID bagi dunia dan karena telah memutuskan akan melanjutkan ekspor vaksin tersebut.
India, yang merupakan produsen vaksin terbesar di dunia, mengumumkan awal pekan ini bahwa negara itu akan melanjutkan ekspor vaksin setelah berhenti pada April lalu untuk berfokus pada program vaksinasi pendudukdi negaranya terlebih dahulu.
Modi berterima kasih kepada Harris dan pemerintahan Joe Biden atas bantuannya ketika India dilanda gelombang kedua COVID-19.
Kepada Harris, Modi mengatakan, dia seperti “keluarga.” Modi “sepenuhnya yakin” di bawah kepemimpinan pemerintahan ini, “hubungan bilateral Amerika-India akan mencapai level yang baru.” Perdana menteri India itu akan bertemu Presiden Joe Biden pada Jumat (24/9) ketika Biden menjadi tuan rumah pertemuan langsung pertama para pemimpin aliansi Indo-Pasifik yang dikenal sebagai “Quad.” Pertemuan para pemimpin dari Australia, AS, India, dan Jepang itu terjadi setelah Biden menghadapi kecaman dari Prancis karena mengumumkan bahwa Amerika, dengan bantuan Inggris, akan melengkapi Australia dengan kapal selam bertenaga nuklir.
Langkah tersebut dinilai dapat memungkinkan angkatan laut Australia untuk lebih lama dalam berpatroli dan lebih unggul daripada angkatan laut China.