Saat ini GBPUSD masih terus mengalami tekanan dari penguatan Dolar AS karena kesepakatan dagang yang dicapai antara AS dan Cina. Sejak Trump menyatakan akan memperpanjang masa “gencatan senjata” yang sebenarnya berakhir tanggal 01 Maret 2019, maka Dolar AS terus mengalam penguatan terhadap Poundsterling. Sejak Kamis minggu lalu, GBPUSD telah melemah dari level 1.33056 ke level 1.31490 pada hari ini.
Namun malam nanti, fokus pasar akan tertuju kepada pernyataan Gubernur Bank Sentral Inggris (BOE), Mark Carney yang akan berbicara mengenai Brexit, Inflasi dan ekonomi di depan Komite Parlemen urusan Ekonomi. Sebagaimana kita ketahui bahwa di Inggris, masalah Brexit ini menjadi perhatian utama karena jika Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa kesepakatan, maka Ekonomi Inggris di khawatirkan akan mengalami tekanan. Karena itu, pandangan dari Carney malam nanti jam 22.35 wib akan sangat di nantikan.
Secara teknikal, GBPUSD diprediksi masih akan melemah menuju level 1.31059 pada MA 3 time frame mingguan. Jika menembus level 1.31000 maka GBPUSD akan terus turun ke level 1.31503 pada support satu mingguan. Tapi jika tidak kuat menembus level 1.31000, maka GBPUSD diprediksi akan kembali naik mendekati resisten satu pada level 1.33059 dalam minggu ini.
