Tidak ada bukti yang mengaitkan kematian dua warga Australia dengan dosis vaksin COVID-19 yang mereka terima, kata kepala regulator obat negara itu pada Kamis.
Kematian di negara bagian terpadat New South Wales (NSW) terjadi beberapa hari setelah mereka divaksin, lapor media.
Menurut saluran TV Seven News, salah satu penerima vaksin AstraZeneca berusia 71 tahun dengan sejumlah penyakit bawaan.
Satu lagi, berusia 55 tahun, meninggal dalam waktu delapan hari pascavaksinasi, tulis surat kabar di Kota Tamworth, mengutip keluarganya.