Dolar Australia atau AUD diperdagangkan menguat hari Selasa setelah pengumuman bank sentral yang menetapkan suku bunga tidak berubah. Pasangan mata uang AUDUSD naik di level 0.75900an dan mencoba dekati level tertinggi dua mingguan di 0.76158. berdasarkan pemantauan sampai Selasa sore, AUDUSD menanjak naik sejak dibuka di level 0.75244 pagi tadi.
AUD menguat karena bank sentral Australia (RBA) mempertahankan suku bunga tidak berubah pada rekor terendah 0,1% pada Selasa 6 Juli, seperti yang diharapkan secara luas. Pembuat kebijakan RBA juga mengadakan program pengendalian kurva imbal hasil pada obligasi April 2024 jatuh tempo 10 bps; dan memutuskan untuk memperpanjang program pembelian obligasi saat ini hingga setidaknya pertengahan November, tetapi mengurangi jumlah yang dibeli menjadi A$4 miliar per minggu, dari A$5 miliar saat ini. Bank sentral menegaskan kembali komitmennya untuk mencapai kesempatan kerja penuh dan inflasi yang konsisten dengan target.
Pembuat kebijakan juga menegaskan kembali bahwa mereka tidak akan menaikkan suku bunga sampai inflasi aktual secara berkelanjutan dalam kisaran target 2 hingga 3%. Skenario RBA untuk perekonomian adalah kondisi ini tidak akan terpenuhi sebelum 2024.
Menguatnya dolar Australia juga karena disaat yang sama, dolar AS sedang tertekan melemah pasca laporan data tenaga kerja (NFP) hari Jumat lalu.