JAVAFX – Departemen Luar Negeri AS sedang mendiskusikan untuk mengizinkan China mengimpor minyak dari Iran sebagai pembayaran untuk investasi perusahaan Cina di ladang minyak Iran, demikian dilaporkan oleh Politico pada hari Rabu (03/07/2019), mengutip para sumber dari pejabat A.S.
Pemerintah Trump sedang membahas untuk mengeluarkan China dari pengabaian terhadap tindakan AS 2012 atas sanksi Iran yang akan memungkinkan Beijing sebagai pelanggan minyak tunggal terbesar Iran, dapat melakukan impor minyak Iran, demikian dikatakan tiga pejabat AS kepada Politico.
Diskusi berputar di sekitar memberi China pengabaian untuk mengimpor minyak Iran dengan imbalan investasi yang dilakukan Sinopec China di ladang minyak di Iran. Pejabat AS telah menawarkan Sinopec untuk memberikan pengabaian atas pembayaran dalam minyak dalam korespondensi resmi antara perusahaan China dan Departemen Luar Negeri AS, ungkap sumber Politico yang mengetahui masalah tersebut.
Laporan lain menyebutkan bahwa AS sedang mempertimbangkan semacam perlakuan lunak impor minyak Iran dari Cina datang beberapa hari setelah banyak laporan media menunjuk Cina sudah menerima kargo minyak Iran meskipun AS sanksi terhadap minyak Iran, sementara posisi resmi AS terus mengemudi Ekspor minyak Iran turun ke nol secepat mungkin.
Sekarang karena tidak ada keringanan sanksi untuk pembeli minyak Iran, Amerika Serikat akan memberikan sanksi atas impor minyak mentah dari Iran, Perwakilan Khusus AS untuk Iran, Brian Hook, mengatakan pada hari Jumat, mengulangi komentar yang dibuatnya bulan lalu di tengah laporan bahwa China memiliki sudah mengimpor kargo minyak mentah pertamanya dari Iran yang melanggar sanksi AS.
“Kami akan menjatuhkan sanksi atas pembelian ilegal minyak mentah Iran,” kata Hook.
Hook menambahkan bahwa AS akan mencari untuk memeriksa laporan bahwa tanker minyak mentah Iran telah berangkat dan tiba di China setelah AS menghapus semua keringanan sanksi untuk semua pelanggan minyak mentah Iran.
Pekan lalu, analisis TankerTrackers menunjukkan bahwa Iran telah mengirim minyak mentah pertama ke sebuah kompleks kilang Cina sejak Amerika Serikat menghapus per Mei sanksi keringanan untuk pembeli minyak Iran. (WK)