JAVAFX – Gold kemarin bergerak turun dari level 1200.76 menuju level 1189.41 dan akhirnya di tutup pada level 1191.26. Pagi ini Gold di buka di level 1190.78 (di bawah Pivot Point 1194.16) dan telah naik menuju pivot hingga level 1193.74. Gold masih dalam trend Bearish karena superior Dolar AS akibat isu perang dagang AS – China dan guncangan pada perekonomian Turki, Argentina, Venezuela dan yang terbaru adalah Iran telah meningkatkan permintaan Dolar AS sebagai Save Havens jelang rilis NFP Jumat minggu ini. Menguatnya Dolar AS atas Emas kemarin juga dikarenakan naiknya data menguatnya data ISM Manufaktur PMI Amaerika yang dirilis naik dari 58.1 ke 61.3. Pelemahan Dolar AS yang terjadi terhadap Emas pagi ini diprediksi hanya sementara dan sebagai aksi taking profit Dolar AS.
Secara teknikal, Gold masih akan terkoreksi naik ke arah level 1195.00-1196.00 dekat resisten satu (di level 1198.90). Jika sulit menembus level 1196.00, maka Gold akan kembali turun meneruskan trendnya menuju support satu di level 1186.51.
Jika penurunan Gold menembus level 1186.00, maka Gold akan menuju support dua pada level 1181.77.
