Pasar saham utama dan dollar AS anjlok setelah Presiden AS, Donald Trump mengumumkan tarif barang impor Tiongkok sehingga memicu kekhawatiran perang perdagangan global. Investor khawatir bahwa China dapat membalas dengan tarifnya sendiri sehingga memicu perang dagang global. Para investor beralih ke aset aman untuk menghindari resiko. Obligasi pemerintah AS, yen dan emas menjadi incaran para investor.
Yen menjadi mata uang yang menguat tajam pada Jumat pagi di sesi Asia karena kekhawatiran akan terjadinya prang dagang global. Yen menjadi safe haven ditengah kondisi tersebut.
USDJPY pagi ini turun menyentuh level terendah 104.63 atau dibawah garis S2 daily 104.71. karena masih cukup kuatnya sentimen untuk yen maka penurunan USDJPY diprediksi masih dominan.
Pada grafik USDJPY H4 terlihat harga sedikit naik diatas garis Support trenline dan mencoba untuk koreksi terbatas ke 105.00.Koreksi naik diprediksi masih terbatas ke 105.00 – 105.26 .
Selama tidak naik diatas 105.26 maka USDJPY diprediksi akan kembali turun ke level terendah hari ini 104.63.
(Sumber: Analis JAVAFX)
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,
Hubungi JAVAFX :
Phone / WhatsApp : 082116448874
Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Swendy
