Afrika Selatan akan menangguhkan penyuntikan vaksin AstraZeneca dalam program imunisasi COVID-19 setelah data menunjukkan bahwa vaksin tersebut memberi hanya sedikit perlindungan terhadap infeksi ringan-sedang yang disebabkan oleh varian virus corona dominan di negara itu.
Menteri Kesehatan Zweli Mkhize pada Minggu (7/2) mengatakan pemerintah akan menunggu saran dari para ilmuwan tentang cara terbaik untuk melanjutkan vaksinasi.
Keputusan itu diambil pemerintah setelah percobaan menunjukkan bahwa vaksin AstraZeneca tidak secara signifikan mengurangi risiko COVID-19 ringan atau sedang dari varian 501Y.V2.
Varian tersebut merupakan penyebab gelombang kedua infeksi yang mulai muncul di negara itu pada akhir 2020.