IHSG Indonesia melemah 0.94% atau 57 poin dan ditutup di 6036 pada tanggal 29 Desember 2020.
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 9 saham mengalami kerugian, sementara 15 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Sumber Alfaria mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 1.16%.
Sinar Mas Multiartha mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 125.00 IDR.
Sementara itu, Hanjaya terangkat 3.65% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Gudang Garam Tbk mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 950.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat naik 0.21% dan pada bulan ini naik 7.55%.
Per tanggal 29 Desember 2020, Elang Mahkota masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 138.12%, sedangkan Multi Bintang menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 37.58% sepanjang tahun ini.
