Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, medorong upaya pemulihan pasca pandemi COVID-19 yang inklusif dan berkelanjutan dengan meningkatkan aksi iklim, menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) para pemimpin negara-negara G20. “Akhir pekan ini para pemimpin negara-negara anggota G20 akan bertemu kala pandemi COVID-19 terus merusak dunia kita.
Saya akan turut berpartisipasi dan pesan utama saya sederhana: kita membutuhkan solidaritas dan kerja sama dan kita memerlukan aksi konkret sekarang, terutama untuk pihak yang paling rentan,” kata Guterres dalam konferensi pers yang disiarkan melalui laman resmi KTT G20 Riyadh pada Sabtu dini hari waktu Jakarta.
Menurut dia, upaya pemulihan yang inklusif dan berkelanjutan sangat penting guna memastikan keselamatan kehidupan dan menemukan jalan keluar dari krisis ekonomi dan kemanusiaan global, terutama bagi negara-negara berkembang yang “berada di jurang kehancuran finansial dan peningkatan kemiskinan, kelaparan dan penderitaan yang menyeluruh”.
Terkait penanganan pandemi COVID-19, Guterres mengatakan bahwa dobrakan-dobrakan dalam pengembangan vaksin telah membawa secercah harapan, namun harapan tersebut harus dapat menggapai semua pihak, yang berarti memastikan vaksin diperlakukan sebagai barang publik global yang dapat diakses dan terjangkau oleh semua orang di manapun.