Saham Asia dibuka menguat pada hari Selasa setelah indeks S&P500 dan Dow Jones mencetak rekor tertinggi setelah berita vaksin virus corona yang menggembirakan, mendukung harapan pemulihan ekonomi yang lebih cepat.
Sentiment investor melonjak setelah Moderna Inc mengatakan vaksin Covid-19 eksperimentalnya 94,5% efektif dalam mencegah infeksi berdasarkan data status akhir sementara. Perusahaan yang berbasis di Cambridge, Massachusetts menjadi perusahaan obat kedua setelah Pfizer yang mengumumkan data uji coba yang menjanjikan dalam pengembangan vaksin untuk mengalahkan pandemi.
“Ini adalah kelanjutan dari apa yang kami lihat minggu lalu sebagai vaksin yang menjadi katalisator untuk rotasi ke sektor seperti energi, keuangan, dan pertahanan dengan ekspektasi untuk permintaan dan perjalanan yang diperbarui,” kata Thomas Hayes, anggota pengelola di Great Hill Capital di New York.
S & P / ASX 200 Australia naik 0,6% pada awal perdagangan, sementara indeks berjangka Hang Seng Hong Kong naik 0,27%. Nikkei 225 Jepang naik 0,5%.
Ketiga indeks utama Wall Street menguat pada hari Senin, dengan Dow Jones Industrials Average (DJIA) mencetak rekor mendekati angka 30.000 untuk pertama kalinya dalam sembilan bulan. Tolok ukur Dow adalah yang terakhir dari tiga yang merebut kembali level yang dicapai pada Februari, sebelum penguncian membuat pasar jatuh bebas. S&P 500 melampaui rekornya sendiri yang dibuat pada hari Jumat.
Menguatnya pasar saham dipandang sebagai berita positif, investor kembali berburu asset beresiko dan akan mengurangi posisi mereka pada asset aman seperti dolar, yen dan juga emas.
Indeks dolar AS pada Selasa pagi berada di level 92.440 lebih rendah dari level penutupan hari Senin 92.500. sementara harga emas masih bergerak stabil di $1890,00.
