JAVAFX – Berita ekonomi yang dirilis pada hari Selasa(7/11/2017), Bank Sentral Australia tetap mempertahankan suku bunga di level 1.50% untuk bulan November.
Dalam kesempatan kali ini, Bank Sentral Australia menyatakan bahwa ekonomi akan berkembang sebesar 3% atau lebih untuk tahun fiskal dalam beberapa tahun mendatang. Di sisi lain, Bank Sentral Australia juga mengklaim bahwa kebijakan yang ditempuh mereka selalu konsisten dengan pertumbuhan serta target inflasi.
Secara keseluruhan, proyeksi pertumbuhan ekonomi Australia tidak memiliki perubahan, dimana peningkatan investasi di sektor infrastruktur telah merangsang pertumbuhan ekonomi. Sedangkan penguatan dolar Australia akan tetap menekan peningkatan harga dan mengancam pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, performa tenaga kerja di wilayah Australia mengindikasikan peningkatan yang solid, dimana tingkat pengangguran akan diproyeksikan akan terus mengalami penurunan. Meski demikian, adapun kekhawatiran pihak bank sentral terhadap pertumbuhan upah di wilayah Australia. Pasalnya, rendahnya pertumbuhan upah dan tingginya tingkat hutang cenderung menekan pengeluaran atau minat belanja warga Australia.
Mereaksi hasil keputusan tersebut, pergerakan AUDUSD sewaktu berita ini dibuat terpantau turun 0.01% di level 0.7691 dengan menyentuh level terendah di 0.7680 dan level tertinggi di 0.7701.
Sumber berita : MetaTrader News
Sumber gambar : Alluremedia (.com)
