IHSG Indonesia menguat 0.02% atau 1 poin dan ditutup di 5312 pada tanggal 2 September 2020.
Dari 29 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 10 saham mengalami kerugian, sementara 16 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Bayan Resources mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 1.93%.
Bayan Resources mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 250.00 IDR.
Sementara itu, Adaro Energy terangkat 4.82% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Bank Central Asia mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 1,225.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat turun 0.53% dan pada bulan ini naik 6.11%.
Per tanggal 2 September 2020, Sinar Mas Multiartha masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 79.26%, sedangkan Unilever Ind menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 82.73% sepanjang tahun ini.
