JAVAFX – Deputi Gubernur Dave Ramsden mengatakan dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Selasa (11/8), Bank of England (BOE) masih memiliki lebih banyak ruang untuk bertindak dalam meningkatkan pelonggaran kuantitatif (QE) jika ekonomi Inggris terus melambat dan berjuang keluar dari dampak pandemi Covid-19.
QE akan berakselerasi jika “kami melihat tanda-tanda disfungsi (pasar),” kata Ramsden kepada surat kabar The Times dalam wawancara.
“Saya yakin kita masih memiliki ruang yang signifikan untuk bisa melakukan lebih banyak pelonggaran kuantitatif (QE), jika kita melihat pemulihan yang jauh lebih lemah. Bank Sentral juga telah siap untuk melakukan pelonggaran kuantitatif lebih banyak dan berkomitmen akan mengeluarkan sebesar 745 miliar pound ($975,58 miliar).
Ramsden menambahkan bahwa dia “yakin” tidak akan ada kuartal lagi pertumbuhan negatif untuk ekonomi Inggris.
“Hasil kuncinya adalah apa yang terjadi pada pasar tenaga kerja. Beberapa perusahaan akan bangkrut serta beberapa pekerjaan akan hilang, ”kata Ramsen.
Pada minggu lalu, bank sentral Inggris mengatakan tidak melihat kasus segera untuk menurunkan suku bunga di bawah nol karena memperingatkan ekonomi akan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih dari penurunan Covid-19 daripada yang diperkirakan sebelumnya.
