Yen Mulai Tunjukkan Perlawanannya

0
122

JAVAFX – Berita forex di hari Selasa(24/10/2017), yen mulai tunjukkan perlawanannya alias mampu melawan greenback pada perdagangan hari ini di sesi Asia siang ini, menandakan bahwa kondisi di AS dan situasi geopolitik yang masih ada di belahan dunia sedikit mengarahkan yen untuk menguat tipis meskipun Abe memenangkan pemilu Japang di hari Minggu lalu

Secara umum dolar AS kali ini bergerak tertekan dari mata uang utama Asia, dan tidak adanya lagi dari data ekonomi AS yang penting meski ada cetak biru anggaran AS yang baru sehingga perdagangan kali ini untuk sementara USDJPY untuk bergerak melemah di level 113,38, AUDUSD untuk sementara bergerak menguat di level 0,7820, USDCNY untuk sementara bergerak menguat di level 6,6283.

Hari ini ada data ekonomi penting dari Jepang, yaitu flash manufacturing atau data awal kegiatan di sektor manufaktur Jepang yang mengalami penurunan kembali dibandingkan periode sebelumnya, namun yen masih menampakkan keteguhan hatinya menekan greenback atau dolar AS siang ini.

Jepang sendiri sudah dapat dipastikan arah ekonominya 4 tahun kedepan setelah pemilu yang diselenggarakan hari Minggu lalu dimenangkan oleh partai LDP, partainya PM Abe. Sejauh ini, mayoritas suara diberikan kepada Shinzo Abe lebih dari 2/3 suara di parlemen rendah Jepang sehingga dapat dipastikan kebijakan ekonomi Abe atau Abenomics yang selaras dengan kebijakan suku bunga ultra ringan yang diterapkan bank sentral Jepang, BoJ akan bertahan cukup lama. Kebijakan ini sebetulnya pro kepada pelemahan mata uangnya, namun hari ini ekses harus lemahnya dolar AS memang sedang terjadi.

Mayoritas pasar di Jepang memang masih menghendaki kebijakan pemerintah dan bank sentral tersebut, khususnya pula kaum industrialis, karena biaya produksi bisa ditekan sedemikian rupa agar dapat bersaing dengan serbuan produk-produk diluar Jepang, khususnya dari India dan China. Namun sisi pajak yang akan dinaikkan Abe mungkin juga masih bisa dilaksanakan di akhir tahun ini sehingga yen tidak terlalu menguat tajam.

Sepertinya juga bahwa radar tekanan dari greenback sudah berangsur-angsur melemah seiring dengan munculnya cetak biru anggaran pemerintah AS sudah mendapatkan kesepakatan dari Senat AS. Paket ekonomi reformasi pajak AS merupakan pemangkasan pajak penghasilan dari 35% menjadi 20%, sekaligus menyederhanakan pelaporan pajak pribadi dan pajak usaha AS. Reformasi pajak ini menurut kami dipercaya dapat menambah akselerasi ekonomi AS dan diperkirakan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan cepat dimana akan ada tambahan 1% pertumbuhan dalam waktu kurang dari satu tahun sejak diterapkannya undang-undang pajak nantinya.

Dapat diperkirakan sebelum akhir Desember ini, tata aturan sektor fiskal tersebut bisa terjadi, seiring dengan kenaikan suku bunga the Fed, dua buah agenda dahsyat yang dapat membuat ekonomi AS makin berakselerasi tinggi.

Sumber Berita: Investing, MarketWatch, Reuters, Bloomberg
Sumber gambar: Pakistan Today