JAVAFX – Harga emas sempat melesat ke level tertinggi baru pada Selasa pagi menyentuh level $1980,00 sebelum akhirnya tergelincir karena aksi profit taking para investor.
Emas mencetak rekor tertinggi lagi ke $1980 karena pelemahan dolar yang terus meluas, seiring dengan rencana pemerintah AS akan mengesahkan RUU bantuan stimulus corona pada minggu ini. Dollar tertekan turun ke level terendah satu setengah tahun dan emas naik ke level tertinggi sepanjang masa.
Para investor melihat beberapa agenda penting minggu ini diantaranya pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada Rabu dan pengesahan RUU stimulus corona di akhir pekan. Analis di TD Securities mengatakan bahwa pejabat Fed telah menjelaskan bahwa pandangan mereka tetap dovish ke depan. “Ketua Fed cenderung melanjutkan proses mempersiapkan pasar untuk perubahan ketika dia berbicara di konferensi persnya.”
Meski sempat terkoreksi turun ke level $1932.90, harga emas masih berpotensi kembali bergerak dalam tren naik. Melihat pandangan dovish Fed dan tambahan stimulus baru dipercaya menambah dukungan untuk logam mulia kembali melesat dan dolar semakin merana karena dilanda aksi jual terus menerus.
Swendy
