Dolar Index Terlihat Melemah Jelang FOMC

0
141

Komite Penganmbil Kebijakan Bank Sentral AS (Federal Open Market Committee/FOMC) akan mengadakan pertemuan dan memutuskan mengenai kebijakan suku bunga AS dan kebijakan moneter lainnya pada jam 01.00 WIB Kamis Dini hari. Mereka akan mengadakan Konferensi persnya pada jam 01.30 wib. Menurut CME FedWatch, peluang suku bunga acuan AS di pertahankan di 0,00-0,25% adalah 85%. Malahan ada peluang sebesar 15% untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 bps seiring mulai di bukanya perekonomian kembali pasca Lockdown. Dengan demikian, pemikiran bahwa The Fed kemungkinan akan mengarah kepada kebijakan suku bunga negatif sudah tidak ada karena pasca lockdown ini, pemulihan ekonomi akan semakin kuat.

Penyerapan tenaga kerja mulai terlihat meningkat sebanyak 2.51 juta. Tingkat pengangguran pun menurun. Karena itu AS belum membutuhkan stimulus moneter Kembali dalam bentuk pemangkasan suku bunga, apalagi tidak ada kesepakatan dari para pejabat The Fed mengenai kebijakan suku bunga negatif. Hal ini telah di tegaskan Ketua The Fed Jerome Powell kepada The Fed.

Hal ini di prediksi masih akan melemahkan dolar indeks menuju level 95.07. Dolar indeks di prediksi melemah terhadap beberapa mata uang lain. Ada kemungkinan jika suku bunga The Fed tetap dan kebijakan moneter The Fed menguatkan perekonomian AS, maka hal ini di prediksi juga akan berakibat posistif terhadap bursa-bursa saham dan mata uang dunia.

GBPUSD di prediksi akan naik menuju level 1.2878 hingga level 1.2954. EURUSD di prediksi akan naik menuju level 1.1497. AUDUSD di prediksi naik ke level 0.7040 hingga level 0.7075. USDJPY di prediksi akan turun menuju level 106.97 hingga level 105.92.