JAVAFX – Euro melemah pada level terendah tiga tahun terhadap dolar pada hari Selasa karena data mengecewakan dari Jerman sebagai negara ekonomi terbesar Eropa, telah memicu kekhawatiran bahwa zona euro lebih rentan terhadap guncangan eksternal dari pada yang diperkirakan sebelumnya.
Kurva Treasury tetap terbalik pada hari Rabu karena imbal hasil pada obligasi tiga bulan yang diperdagangkan di atas imbal hasil pada catatan 10-tahun sebagai tanda bahwa beberapa investor tetap berhati-hati tentang prospek ekonomi
EUR/USD hari Selasa mencatat level terendahnya di $1.07855 dan ditutup di level $1.07910. Untuk hari ini euro diprediksi masih akan kembali tertekan turun dengan S1 di level 1.07719 dan S2 di level 1.07529. Sementara jika bergerak naik, masih terlihat terbatas ke R1 di level 1.08236.
Swendy