JAVAFX – Harga emas diperdagangkan lebih rendah pada hari Rabu di pasar Asia karena ekuitas rebound setelah data menunjukan jumlah kasus coronavirus baru turun hari ini, tetapi kekhawatiran atas dampak ekonomi dari wabah tetap ada.
Emas berjangka untuk pengiriman April turun 0,1% menjadi $1.587,75 pada Rabu siang. Saham Asia rebound hari ini, karena China melaporkan jumlah harian terendah kasus coronavirus baru sejak Januari lalu.
“Emas sedang konsolidasi karena ketakutan virus saat ini menguap,” kata Stephen innes, kepala strategi pasar di AxiCorp.
Di AS, ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan pada Selasa malam kepada Kongres bahwa Fed sedang memantau dengan cermat munculnya pandemic dan dampaknya terhadap China dan dunia, tetapi berhenti mengatakan bahwa penyakit itu telah mengubah garis dasar bank sentral.
“Kita harus menahan diri dari godaan untuk berspekulasi tentang hal ini dan jadi kita akan menontonnya dengan hati-hati lagi, dan pertanyaan yang akan kita tanyakan adalah‘ apakah ini efek berkelanjutan yang dapat mengarah pada penilaian materi ’?” Katanya. “Saya pikir terlalu dini untuk mengatakannya.”
Harga Gold pada platfor perdagangan MT5 di PT JavaGlobal Futures pukul 14.20 WIB terpantau berada di level $1564.00, turun dari level pembukaan $1567.69. Support terdekat Gold di level $1562.11
