Shinzo Abe: Jepang Siap Melangkah Untuk Mengurangi Dampak Corona Pada Ekonomi

0
119

JAVAFX – Menteri Ekonomi Yasutoshi Nishimura mengatakan pada hari Jumat bahwa “Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe telah memerintahkan pemerintahnya untuk mengambil semua langkah yang diperlukan untuk mengurangi dampak wabah virus corono pada ekonomi, termasuk menekan cadangan anggaran negara”.

“Ada risiko wabah virus corona dapat mengganggu konsumsi, jadi kita perlu mengawasi perkembangan dengan hati-hati dan pada sektor pariwisata juga tidak luput dari perhatian pemerintah Jepang,” kata Nishimura kepada wartawan setelah pertemuan kabinet reguler.

Korban meninggal dunia karena akibat terjangkit virus corona di Provinsi Hubei hingga hari Jumat (7/2) kini mencapai 618 orang atau bertambah 73 orang. Total kematian akibat wabah virus corona di seluruh dunia kini mencapai 636 orang.

Komisi Kesehatan China seperti dilansir AFP mencatat kasus infeksi virus corona saat ini semakin meningkat menjadi 22.112 di Provinsi Hubei atau bertambah 3.143 kasus baru. Ada sekitar 15.804 orang dengan 841 diantaranya dalam kondisi kritis dalam perawatan intensif di rumah sakit.

Total kasus infeksi virus corona di China sejauh ini telah mencapai 31.161 atau lebih dari 4.800 penderita saat ini dalam kondisi butuh perawatan serius. Jumlah infeksi virus corona diprediksi masih terus bertambah secara signifikan. Pemerintah China mengatakan akan lebih dari 26 ribu orang saat ini yang dicurigai terkena infeksi virus corona.

Untuk mengatasi penyebaran virus cirona, pemerintah China membangun dua rumah sakit darurat yang dibangun di Wuhan sejauh ini dinyatakan siap menampung dan merawat pasien. Masing-masing rumah sakit darurat itu rencananya siap menampung pasien hingga 1.000 dan 1.600 orang.

Meningkatnya penyebaran virus corona membuat pemerintah China berencana menambah tiga rumah sakit darurat untuk kebutuhan perawatan. Rumah sakit darurat yang akan dibangun kali ini merupakan bangunan stadion dan ruang pameran yang berada di Distrik Jianghan, Wuchang, dan Dongxihu.