JAVAFX – Dolar AS menguat pada sesi perdagangan Asia hari Kamis menyusul pernyataan yang disiapkan dari Ketua Fed, Jerome Powell. Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan greenback terhadap enam mata uang utama naik tipis 0,2% ke level 98.41.
Powell yang memberikan testimoni di depan Kongres, mengatakan bahw asementara ekonomi berada dijalurnya sekarang, ada resiko terhadap ekspansi ekonomi saat ini.
“Kami melihat sikap kebijakan moneter saat ini sepertinya akan tetap sesuai selama informasi yang masuk tentang ekonomi tetap secara luas konsisten dengan prospek kami” kata Powell kemarin dalam sambutan yang disiapkan untuk pengiriman ke Komite Ekonomi Bersama kongres di Washington. “Namun, risiko penting untuk pandangan ini tetap ada.”
Dolar menguat terhadap mata uang utama semakin berlanjut setelah China merilis data produksi industry yang turun jauh dibawah target. Dolar Australia (AUD) melemah terhadap dolar AS ke level 0.6795. Sementara pair NZD / USD diperdagangkan turun 0,3%, mengurangi sebagian kenaikannya kemarin setelah bank sentral secara tak terduga membiarkan suku bunga tidak berubah.
Terhadap rival utama yaitu euro, dolar AS mendominasi sehingga euro turun dibawah 1.1000. Poundsterling juga melemah meski masih terlihat tipis ke level 1.2820an.