JAVAFX – Berita ekonomi yang dirilis pada hari Kamis(7/9/2017), mengindikasikan adanya pelemahan pertumbuhan ekonomi di wilayah Australia.
Dalam sebuah laporan resmi yang dirilis oleh Biro Statistik Australia menunjukkan penjualan ritel telah bergerak flat atau 0.0% di bulan Juli setelah mengalami kenaikan 0.2% di bulan Juni. Survei ekonom memperkirakan bahwa penjualan ritel Australia akan mengalami kenaikan sebesar 0.2% di bulan Juli.
Di waktu yang bersamaan, Biro Statistik Australia juga melaporkan surplus neraca perdagangan tengah mengalami penyusutan yang disesuaikan secara musiman menjadi 0.46B di bulan Juli dari 0.89B di bulan Juni. Survei ekonom memperkirakan bahwa surplus neraca perdagangan akan meluas menjadi 0.93B di bulan Juli.
Penyebab menyusutnya kondisi neraca perdagangan Australia ini disebabkan oleh aktivitas yang menurun di sektor ekspor dan impor. Pada sektor ekspor Australia di bulan Juli ini, terpantau telah mengalami penurunan sebesar 2.0% setelah mengalami penurunan sebesar 1.0% di bulan sebelumnya. Sedangkan untuk sektor impor telah mengalami penurunan sebesar 1.0% di bulan Juli setelah mengalami kenaikan sebesar 2.0% di periode sebelumnya.
Mereaksi data tersebut, pergerakan AUDUSD sewaktu berita ini dibuat terpantau turun 0.11% dengan diperdagangan pada level 0.7993 dengan rentang pergerakan harian menyentuh level terendah di 0.7985 dan level tertinggi di 0.8019.
Sumber berita : Trading Economics, Forex Factory
Sumber gambar : investors (.com)