Perang Dagang Mulai Desak Dolar AS

0
141

JAVAFX – Perang dagang mulai desak dolar AS pada perdagangan pasar uang Asia Pasifik hingga jelang siang hari ini, di mana kondisi ini timbul dengan membawa yen dan mata uang utama dunia non-dolar AS mengalami penguatannya untuk sementara.

Merujuk pada perdagangan semalam, pergerakan dolar AS mengalami tekanannya dari beberapa mata uang utama dunia lainnya, sehingga hal ini mengakibatkan EURUSD ditutup menguat di level 1,1602, GBPUSD ditutup menguat di level 1,3232, AUDUSD ditutup menguat di level 0,7371 dan USDJPY ditutup melemah di level 109,94.
Dan untuk sementara di pagi ini, EURUSD bergerak di level 1,1612, GBPUSD bergerak di level 1,3262, AUDUSD di level 0,7391 dan yen di level 109,95.

Kondisi yen kali ini berusaha menguat terhadap dolar AS mengingat pasar sedang mengambil aksi pengaman bagi dirinya melihat makin memanasnya kondisi perang dagang yang terjadi antara AS dengan China hingga saat ini.
Kebijakan Presiden Trump untuk memberikan tarif proteksi terhadap sistem perdagangannya dengan China dengan nilai kurang lebih $200 milyar per tahunnya. Tak lama kemudian, pihak China juga telah memberikan reaksi yang sama dengan melakukan pembalasan memberikan proteksi atau tarif tambahan kepada produk-produk asal AS tersebut.

People Bank of China atau bank sentral China telah memberikan reaksi juga berupa injeksi ke pasar uang senilai 200 milyar yuan atau $30 milyar untuk memberikan pendanaannya sebagai bentuk antisipasi terhadap perang dagang yang telah berkembang akhir-akhir ini. PBOC khawatir bahwa daya beli konsumen dalam negerinya akan melemah terimbas perang dagang yang makin panas.

Situasi ini tentunya akan memberikan arti yang positif bagi mata uang non dolar AS seperti mata uang pengaman yaitu yen dan Swiss franc. Apalagi pernyataan dari pemimpin bank sentral dunia pekan ini telah menyatakan bahwa kondisi perang dagang tersebut bisa membuat pertumbuhan ekonomi dunia menurun sehingga arah kebijakan moneter mereka bisa berubah.

Mulai hari ini Uni Eropa telah memberlakukan tarif impor bagi produk-produk asal AS dengan nilai kurang lebih $3,2 milyar per tahunnya sehingga masalah perang dagang makin memuncak dan indeks dolar mulai tertekan.

(Sumber: Analis JAVAFX)

Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,

Hubungi JAVAFX :

Phone / WhatsApp : 082116448874

Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Adhi Gunadhi