Peluang Trading Gold (Emas): Senin, 3 Juni 2024

0
229

Tren Gold (Emas): Bearish (Timeframe H1)

Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas berpotensi lanjutkan penurunan hari Jumat setelah sentuh level terendah tiga minggu di tengah harapan gencatan senjata di Gaza yang dapat menekan emas. Spekulasi penerimaan pasar atas penurunan suku bunga Fed berpotensi melemahkan dolar AS dan menjadi penopang lainnya untuk kenaikan emas.

Outlook:
Emas masih berjuang untuk mendapatkan daya tarik selama sesi Asia pada hari Senin di tengah dolar AS dan yield obligasi yang melemah dan saat ini berada di sekitar level 2320.

Tumbuhnya penerimaan bahwa Federal Reserve (Fed) akan mulai memangkas suku bunga akhir tahun ini, atas tanda-tanda melemahnya tekanan inflasi Amerika, melemahkan dolar dan yield obligasi AS.

Indeks dolar AS saat ini berada di sekitar level 104.50/104.55, masih melemah untuk hari ketiga berturut-turut. Yield obligasi AS 10 tahun saat ini melemah di 4.49%.

Tapi, kenaikan Emas masih terbatas di tengah nada risiko yang relatif positif dan harapan gencatan senjata di Gaza dan kehati-hatian pasar menjelang data makro penting AS yang akan dirilis di awal bulan ini.

Selain itu, risiko peristiwa penting bank sentral – keputusan Bank of Canada (BoC) pada hari Rabu dan pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Kamis – akan mempengaruhi logam mulia.

Fokus Pasar Hari Ini:
Pada hari ini, para investor akan mengawasi rilis data ISM Manufaktur PMI dan data PMI Manufaktur Akhir yang dapat memengaruhi pergerakan dolar dan harga emas.

Peluang Trading:
Tumbuhnya penerimaan pasar atas kemungkinan the Fed akan mulai memangkas suku bunga akhir tahun ini, melemahkan dolar dan yield obligasi AS dan menjadi harapan emas kembali menguat. Tetap waspadai sentimen positif terhadap risiko, harapan gencatan senjata di Gaza dan kehati-hatian pasar menjelang sejumlah data penting di pekan ini dapat menahan kenaikan emas lebih lanjut.
Secara teknikal, emas masih dalam tren penurunan dan berusaha pulih dari penurunan kemarin yang terlihat pada grafik timeframe H1. Harga yang jauh di bawah ketiga Moving Average (MA), menunjukkan bullion masih cukup lemah untuk pulih, diikuti dengan Relative Strength Index (RSI) yang cukup dekat di atas garis yang membatasi area Oversold. Penurunan harga menembus ke bawah level 2320, emas berpotensi lanjutkan penurunan hingga ke area 2310/05. Sebaliknya, jika kembali mendapatkan momentum kenaikan dan RSI kembali menjauh dari area Oversold, emas berpotensi naik ke level 2335/40.
Pertimbangan SELL di level 2316, target profit di 2309/2306 dan berpotensi turun hingga ke level 2300.
Pertimbangan BUY di level 2331, target profit di 2336/2340 dan berpotensi naik hingga ke level 2345.

Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.