Badai Lee Timbulkan Gelombang Besar di Karibia Utara

0
72

Badai Lee, pada Minggu (10/9), menerjang wilayah Kepulauan Karibia melalui perairan terbuka di timur laut kepulauan tersebut, menimbulkan gelombang besar di beberapa pulau.

Badai Kategori 2 itu diperkirakan tidak akan mencapai daratan dan diperkirakan terus berada di perairan terbuka hingga Jumat (15/9).

Pada Minggu pagi, badai tersebut berpusat sekitar 435 kilometer utara-timur laut Kepulauan Leeward bagian utara.

Kecepatan angin Lee mencapai 175 kilometer per jam dan bergerak ke barat-barat laut dengan kecepatan 13 kilometer per jam.

Pekan lalu, Lee menguat dari badai Kategori 1 menjadi badai Kategori 5 hanya dalam satu hari.

Lee diperkirakan akan mendapatkan kembali kekuatannya dalam beberapa hari mendatang dan kemudian melemah lagi, menurut National Hurricane Center (Pusat Badai Nasional).

Gelombang besar hingga 6 meter diperkirakan terjadi di Puerto Rico dan pulau-pulau sekitarnya mulai awal pekan ini.

Pihak berwenang memperingatkan masyarakat untuk menjauhi pantai.

Banjir di pesisir juga diperkirakan terjadi di beberapa daerah di sepanjang pantai utara Puerto Rico dan bagian timur St.

Croix di Kepulauan Virgin Amerika, menurut Layanan Cuaca Nasional di San Juan.

Pusat Badai Nasional mencatat bahwa ombak dan arus deras yang berbahaya diperkirakan akan melanda sebagian besar wilayah Pantai Timur Amerika Serikat mulai hari Minggu, namun dampak badai di luar itu masih belum jelas.

Lee diperkirakan berbelok ke utara pada Rabu (13/9).

Namun, jalurnya setelah itu masih belum jelas.

Lee adalah badai ke-12 dalam musim badai Atlantik, yang berlangsung dari 1 Juni hingga 30 November.

Badai itu mencapai puncaknya pada hari Minggu.

Badai Tropis Margot menjadi badai ke-13 setelah terbentuk pada Kamis malam, namun berada jauh di Atlantik dan tidak menimbulkan ancaman.

Menurut Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional pada Agustus akan ada antara 14 dan 21 nama badai pada musim ini.

Enam hingga 11 di antaranya diperkirakan akan menjadi badai, dan dua hingga lima di antaranya mungkin berkembang menjadi badai besar.

Di wilayah Pasifik, Jova melemah menjadi badai tropis ketika berputar di perairan terbuka jauh dari pantai barat daya Meksiko dan tidak menimbulkan ancaman terhadap daratan.