JAVAFX – Berita ekonomi yang dirilis pada hari Selasa(10/4/2018), memperlihatkan bahwa laju pertumbuhan inflasi produsen AS tumbuh lebih cepat pada bulan Maret.
Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Bureau of Labor Statics menyebutkan bahwa pertumbuhan inflasi produsen AS mengalami kenaikkan 0.3% di bulan Maret setelah mengalami kenaikkan sebesar 0.2% di bulan Februari. Survei ekonom memperkirakan bahwa pertumbuhan inflasi produsen AS akan melambat yang mana hanya naik sebesar 0.1% di bulan Maret.
Dalam basis tahunannya, pertumbuhan inflasi produsen AS tengah mengalami sebesar 3.0% di bulan Maret setelah mengalami kenaikan sebesar 2.8%. Di waktu yang bersamaan pula, pertumbuhan inflasi produsen inti AS mengalami kenaikan 0.3% di bulan Maret setelah naik 0.2% di bulan Februari.
Mereaksi data tersebut, pergerakkan indeks dollar AS yang merupakan acuan greenback terhadap mata uang utama lainnya masih melemah 0.22% di level 89.33. Sementara itu, untuk harga emas kontrak Juni terpantau naik 0.10% di level $1.341.50 per troy ounce di divisi Comex, AS.
Sementara itu, secara teknikal, pergerakkan DX atau Dollar Index dalam timeframe H1 berpotensi mengejar target support pertama di level 89.25, support dua di level 89.09 dan support tiga di level 89.01. Sebaliknya potensi rebound DX atau Dollar Index pada timeframe H1 akan mengejar resisten pertama di level 89.52, resisten dua di 89.63, dan resisten tiga di 89.95.
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,
Hubungi JAVAFX :
Phone / WhatsApp : 082116448874
Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Aditya A.