Reserve Bank of Australia secara tak terduga menaikkan suku bunga sebesar 25bps menjadi 4,1% pada bulan Juni setelah memberikannya dengan margin yang sama pada bulan Mei. Bank menaikkan beberapa kali suku bunga dalam satu tahun terakhir, menentang prediksi pasar untuk jeda dan mendorong biaya pinjaman ke level tertinggi sejak April 2012. Dewan juga meningkatkan suku bunga pada saldo Penyelesaian Bursa sebesar 25bps menjadi 4,0%.
Inflasi di Australia telah melewati puncaknya, tetapi saat ini diangka 7 persen masih terlalu tinggi dan masih perlu waktu lama sebelum kembali ke kisaran target. Kenaikan suku bunga lebih lanjut ini untuk memberikan keyakinan yang lebih besar bahwa inflasi akan kembali ke sasaran dalam jangka waktu yang wajar.
Inflasi yang tinggi mempersulit hidup orang dan merusak fungsi ekonomi. Ini mengikis nilai tabungan, melukai anggaran keluarga, mempersulit bisnis untuk merencanakan dan berinvestasi, dan memperburuk ketimpangan pendapatan. Dan jika inflasi tinggi tertanam dalam ekspektasi orang, akan sangat mahal untuk menurunkannya nanti, melibatkan tingkat suku bunga yang lebih tinggi dan peningkatan pengangguran yang lebih besar.
Pasangan mata uang AUD/USD naik lebih dari 50 pips dari 0.6616 ke 0.6672
