Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin, pada Kamis (16/2), mengatakan bahwa Rusia masih terus mengirim pasukan dalam jumlah besar ke Ukraina.
“Pasukan ini tidak mendapat perlengkapan yang memadai dan tidak terlatih, dan karena itu, mereka menderita banyak korban dan kami duga ini akan berlangsung terus,” kata Austin dalam konferensi pers di Tallinn, Estonia.
Austin juga menambahkan bahwa Rusia meningkatkan tembakan artileri ke Kota Bakhmut.
Ketika ditanya apakah senjata dan perlengkapan yang dijanjikan akan diserahkan tepat waktu kepada Ukraina, Austin mengatakan sekutu sedang bekerja dengan sangat cermat.
“Ini merupakan perjuangan Ukraina.
Kami akan menyediakan semua dukungan yang mungkin kami berikan sehingga mereka mempunyai peluang terbaik untuk sukses dalam ofensif mendatang.”