Presiden Joe Biden bertemu Presiden Meksiko Andrés Manuel López Obrador di Mexico City pada Senin (9/1) untuk pembicaraan yang diperkirakan akan berfokus pada migrasi, penyelundupan narkoba, masalah lingkungan, dan perdagangan.
Biden dan López Obrador mengadakan pertemuan pertama dari rangkaian pertemuan yang akan dilanjutkan pada Selasa dan juga akan dihadiri Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.
Ini bagian dari pertemuan puncak regional antara ketiga pemimpin tersebut.
Sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan bahwa dengan lawatan pertamanya ke Meksiko sejak menjadi presiden, Biden berharap “mempromosikan visi bersama untuk Amerika Utara.” Jean-Pierre menambahkan bahwa Biden akan membuat pengumuman tentang perluasan kerja sama untuk memerangi perdagangan senjata, narkoba, dan perdagangan manusia, serta mengatasi tantangan lingkungan dan langkah-langkah untuk “bersama-sama mengatasi migrasi ilegal di wilayah itu.” Biden tiba pada Minggu (8/1) malam di Meksiko setelah kunjungan ke El Paso, Texas, untuk melihat langsung masuknya ribuan migran ilegal yang melintasi perbatasan dengan Meksiko.
Biden juga berjalan di sisi tembok perbatasan Amerika-Meksiko yang memisahkan El Paso dari Ciudad Juarez.
Dia juga mengunjungi Pusat Dukungan Migran kaunti El Paso, di mana dia bertemu pejabat lokal dan tokoh masyarakat.
Biden mencuit setelah kunjungannya bahwa adalah mungkin untuk mengamankan perbatasan Amerika-Meksiko dan membuat proses imigrasi “tertib, adil, aman, dan manusiawi.”