Pagi tadi Australia telah merilis data tenaga kerjanya yaitu data perubahan tenaga kerja yang turun drastis dari 36.300 ke 900, yang jauh juga dari prediksinya 25.000. Sementara itu, tingkat pengangguran Australia tetap 3.5%. Hal ini membuat AUDUSD melemah dari level 0.6270 ke level 0.6228. Namun, sempat terjadi penguatan kembali pada AUDUSD secara drastis di karenakan pelemahan Dolar AS secara tiba-tiba, bukan saja terhadap Aussie tapi juga terhadap beberapa mata uang lainnya bahkan juga terhadap Gold. AUDUSD sempat menguat ke level 0.6270 dan kembali turun ke level 0.6252.
Ke depannya, AUDUSD di prediksi masih akan terus melemah kembali. Selain karena buruknya tenaga kerja Australia, hal ini juga di karenakan masih kuatnya prediksi bahwa The Fed masih akan terus naikkan suku bunganya secara agresif sehingga para investor baik saham maupun Gold banyak yang beralih ke Obligasi pemerintah terutama obligasi pemerintah AS. HAl ini terus menguatkan posisi Dolar AS terhadap Gold dan banyak yang mengalihkan investasi mereka ke obligasi AS membuat permintaan Dolar AS sebagai mata uang lokal di AS tinggi untuk membeli obligasi AS tersebut. Dampaknya GOLD dan beberapa mata uang lainnya termasuk Aussie di prediksi terus melemah.
Saat ini nampaknya AUDUSD akan terkonsolidasi dahulu antara level 0.6250-0.6270. Namun, AUDUSD di prediksi akan terus melemah menuju level 0.6210 hingga level 0.6170 jika AUDUSD kuat tembus support kuat di bawah level konsolidasinya yaitu level 0.6235-0.6245.
