IHSG ditutup naik, ditopang penguatan Indeks Keyakinan Konsumen

0
100
colorfull Jakarta Skyline at dawn with the iconic building. The building is one of the most highest building in Indonesia.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore ditutup naik, didukung menguatnya Indeks Keyakinan Konsumen (IKK).

IHSG ditutup menguat 45,26 poin atau 0,63 persen ke posisi 7.232,02.

Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 8,39 poin atau 0,82 persen ke posisi 1.028,06.

“Pergerakan IHSG didorong oleh IKK yang kembali menguat di level 124,7 poin.

Seluruh indikator pembentuk IKK mulai dari penghasilan, ketersediaan pekerjaan hingga pembelian barang tahan lama mengalami kenaikan,” tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Kamis.

IKK tersebut masih memberikan indikasi bahwa prospek ekonomi dalam negeri ke depannya masih cukup baik yang ditopang oleh fundamental dalam negeri yang cukup tangguh menghadapi tekanan global.

Pada saat yang sama, bursa Asia mayoritas bergerak di zona hijau yang juga didukung oleh laporan pertumbuhan ekonomi Jepang pada kuartal II 2022 yang cukup baik.

Ekonomi Jepang tumbuh cukup tajam bahkan melampaui perkiraan pasar dari sebelumnya 0,2 persen menjadi 3,5 persen secara tahunan.

Hal itu juga yang menyebabkan penguatan Indeks Nikkei hingga mencapai 2,31 persen.

Dibuka menguat, IHSG terus bergerak di zona hijau sepanjang sesi pertama perdagangan saham.

Pada sesi kedua, IHSG masih terus bergerak di teritori positif sampai penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor meningkat dengan sektor barang baku naik paling tinggi yaitu 1,99 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor infrastruktur masing-masing naik 1,73 persen dan 0,6 persen.

Sedangkan empat sektor terkoreksi dengan sektor energi turun paling dalam 1,32 persen, diikuti sektor barang konsumen primer dan sektor transportasi & logistik masing-masing turun 0,84 persen dan minus 0,52 persen.

Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu HDIT, RMKE, MDLN, ACST, dan CARS.

Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni SICO, OPMS, BKSL, MEDC, dan BUMI.

.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.431.084 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 42,47 miliar lembar saham senilai Rp16,25 triliun.

Sebanyak 276 saham naik, 240 saham menurun, dan 182 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 634,98 poin atau 2,31 persen ke 28.065,28, Indeks Hang Seng turun 189,68 poin atau 1 persen ke 18.854,62, dan Indeks Straits Times meningkat 22,78 poin atau 0,71 persen ke 3.233,61.