IHSG ditutup menguat, ditopang keputusan pemerintah soal dana bansos

0
68

Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat, masih ditopang oleh keputusan pemerintah untuk memberikan dana bantuan sosial (bansos) puluhan triliun.

IHSG ditutup menguat 27,43 poin atau 0,38 persen ke posisi 7.159,47.

Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 5,44 poin atau 0,54 persen ke posisi 1.021,75.

“Pemerintah yang kembali memberi dana bansos sebesar Rp24,17 triliun dengan tujuan menjaga dan meningkatkan daya beli masyarakat, menjadi pendorong penguatan IHSG hari ini,” kata Financial Expert Ajaib Sekuritas M Julian Fadli dalam ulasannya di Jakarta, Selasa.

Selain itu, lanjut Julian, menguatnya saham-saham berkapitalisasi besar juga menjadi katalis positif bagi IHSG.

Dibuka menguat, IHSG terus bergerak di zona hijau selama sesi pertama perdagangan saham.

Pada sesi kedua, IHSG masih betah berada di teritori positif hingga penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor meningkat dimana sektor perindustrian naik paling tinggi 2,15 persen, diikuti sektor kesehatan dan sektor teknologi masing-masing naik 1,68 persen dan 1,53 persen.

Sedangkan dua sektor terkoreksi yaitu sektor energi dan sektor properti & real estat masing-masing turun 0,68 persen dan 0,11 persen Sepanjang hari ini saham-saham LQ45 yang mendominasi penguatan yaitu GOTO, MDKA, BMRI, BBNI, dan ASII.

Sedangkan saham-saham yang mendominasi pelemahan yakni TLKM, PGAS, INDF, CPIN, dan ICBP.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.377.751 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 34,59 miliar lembar saham senilai Rp14,7 triliun.

Sebanyak 301 saham naik, 239 saham menurun, dan 162 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 316,62 poin atau 1,14 persen ke 28.195,58, Indeks Hang Seng turun 74,19 poin atau 0,37 persen ke 19.949,03, dan Indeks Straits Times meningkat 17,07 poin atau 0,53 persen ke 3.239,33.