Militer AS pada Rabu (25/8) menyatakan pihaknya menghancurkan kendaraan dan peralatan yang digunakan untuk meluncurkan roket ke arah dua lokasi yang digunakan pasukan AS di Suriah Timur Laut.
Menurut pernyataan Komando Sentral AS, respons AS, yang melibatkan serangan helikopter, menewaskan dua atau tiga “tersangka militan dukungan Iran” dan menghancurkan kendaraan serta peralatan lain yang digunakan untuk meluncurkan roket.
Seorang tentara AS dirawat karena luka ringan.
“AS tidak menginginkan konflik dengan Iran, tetapi kami akan terus mengambil langkah yang diperlukan untuk melindungi dan membela orang-orang kami,” kata pernyataan itu.
Pada hari Selasa, AS melancarkan serangan udara di Suriah Timur yang dikatakan menarget gudang amunisi dan fasilitas-fasilitas lain yang digunakan oleh kelompok-kelompok yang terkait Korps Garda Revolusi Iran.
Iran Rabu menyangkal kaitan apapun dengan lokasi-lokasi tersebut.
Pasukan Iran berada di Suriah mendukung pasukan Presiden Bashar al-Assad selama perang saudara di Suriah.
AS memiliki sekitar 900 tentara di Suriah yang bekerja sama dengan Pasukan Demokratik Suriah pimpinan Kurdi untuk memerangi ISIS.
