Amerika Serikat memperoleh pilihan vaksin lain COVID-19 ketika Badan Pangan dan Obat-obatan AS (FDA), pada Rabu (13/7), menyetujui pemberian vaksin Novavax untuk orang dewasa.
Novavax membuat jenis suntikan yang lebih tradisional dibandingkan tiga vaksin COVID-19 lainnya yang tersedia untuk digunakan di AS — dan yang sudah tersedia di Eropa dan beberapa negara lain.
Hampir seperempat orang dewasa Amerika Serikat masih belum mendapatkan vaksinasi pertama mereka bahkan hingga saat ini, dan para ahli memperkirakan setidaknya sebagian di antaranya akan memiliki pilihan suntikan dari vaksin yang lebih konvensional, yaitu vaksin yang berbasis protein.
Novavax, yang merupakan perusahaan di negara bagian Maryland, juga berharap vaksinnya bisa menjadi pilihan utama dalam program pemberian suntikan penguat atau booster baik di dalam maupun di luar AS.
Puluhan juta orang Amerika masih memerlukan suntikan booster yang dianggap penting oleh para ahli untuk memberikan perlindungan terbaik karena virus corona terus bermutasi.
Untuk saat ini, FDA telah menyetujui seri dua dosis awal Novavax untuk warga yang berusia 18 tahun ke atas.
“Saya mendorong siapa pun yang memenuhi syarat tapi belum mendapat vaksin COVID-19 untuk mempertimbangkan melakukannya,” kata Komisaris FDA Dr.Robert Califf dalam sebuah pernyataan.
Sebelum suntikan vaksin Novavax bisa diberikan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) harus merekomendasikan bagaimana penggunaannya, keputusan yang diharapkan akan keluar minggu depan.
