Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi dibuka melemah di tengah isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
IHSG dibuka melemah 18,68 poin atau 0,27 persen ke posisi 7.031,2.
Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 3,97 poin atau 0,39 persen ke posisi 1.015,56.
“Reshuffle kabinet akan berpengaruh terhadap pergerakan indeks, apalagi jika menyangkut kebijakan ekonomi,” kata Analis Kanaka Hita Solvera (KHS) Daniel Agustinus di Jakarta, Rabu.
Menurut Daniel, pasar akan merespons negatif atau positif berdasarkan kebijakan yang akan diambil oleh menteri yang baru dan juga rekam jejaknya.
“Bila diproyeksi meningkatkan pertumbuhan ekonomi, bisa jadi pasar akan merespons positif,” ujar Daniel.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tampak menyambangi Istana Kepresidenan RI pada Selasa (14/6) sore.
Selain Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto juga turut mendatangi Istana Kepresidenan.
Sejumlah menteri lainnya dari Kabinet Indonesia Maju juga tampak mendatangi Istana Kepresidenan Jakarta yakni Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, Wakil Menteri ATR/BPN Surya Tjandra, dan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.
Daniel pun menyarankan investor sebaiknya wait and see dulu sambil mencermati siapa saja menteri yang diganti dan kebijakan apa yang akan diambil beserta dampaknya.
“Selain isu reshuffle kabinet, sentimen pasar akan didominasi oleh hasil FOMC meeting hari ini, di mana The Fed berpeluang untuk menaikkan tingkat suku bunga 50-75 bps,” kata Daniel.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei melemah 169,98 poin atau 0,64 persen ke 26.459,88, Indeks Hang Seng naik 174,84 poin atau 0,83 persen ke 21.242,83, dan Indeks Straits Times terkoreksi 5,34 poin atau 0,17 persen ke 3.114,23.
