Harga emas turun dari harga kunci $2.000 per ons pada hari Selasa (08/03/2022), karena dolar AS bertahan di dekat puncak dalam catatan beberapa bulan ini, setelah investor mengambil nafas karena pembicaraan Rusia-Ukraina hampir tidak maju. Pada perdagangan emas di pasar spot pada 09:23 WIB, harga turun 0,5% pada $1.987,86 per ounce, setelah mencapai puncak 1-1/2 tahun di $2,002,40 pada hari Senin. Sementara dalam perdagangan Emas di bursa berjangka AS harga turun 0,2% ke $1,992.90.
Rusia telah memperingatkan bahwa harga minyak bisa melonjak menjadi $300 per barel dan mungkin akan menutup pipa gas utama ke Jerman jika Barat menghentikan impor minyak atas invasi ke Ukraina karena pembicaraan damai pada hari Senin membuat sedikit kemajuan.
Indeks dolar bertahan mendekati puncak 21-bulan yang dicapai pada hari Senin, membuat emas kurang menarik bagi pemegang mata uang lainnya, menyusul berita tentang potensi larangan impor minyak di Rusia.
Negosiator Rusia mengatakan mereka tidak memiliki perkembangan positif untuk dilaporkan setelah pembicaraan dengan Ukraina dan memperingatkan untuk tidak mengharapkan putaran berikutnya membawa hasil akhir. Pembicaraan itu “tidak mudah,” kata negosiator Vladimir Medinsky.
Naiknya harga emas domestik menunda pembeli di hub utama Asia minggu lalu karena yang lain menunggu di sela-sela dengan mencermati konflik Rusia-Ukraina, sementara pembatasan COVID-19 Hong Kong semakin mengurangi selera.
