Pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah mengatakan bahwa untuk pertama kalinya, kelompoknya memiliki kemampuan untuk mengubah ribuan roket menjadi rudal presisi dan memproduksi pesawat nirawak (drone) di dalam Lebanon.
“Kami telah memproduksi drone di Lebanon untuk waktu yang lama, dan siapa pun yang ingin membelinya, ajukan pemesanan,” kata Nasrallah dalam pidato yang disiarkan televisi, Rabu (16/2).
Para ahli dari Iran membantu Hizbullah untuk mengubah roket menjadi rudal presisi, ujar Nasrallah.
Dia menambahkan kelompoknya juga meningkatkan kemampuan anti-drone yang menyebabkan penurunan aktivitas penerbangan drone Israel.
Pada awal Februari, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz menandatangani perintah administratif untuk menyita aset dari tiga perusahaan Lebanon yang diduga memasok bahan-bahan ke Hizbullah untuk membuat rudal presisi.
Sementara itu, Gantz berjanji untuk terus menawarkan bantuan kemanusiaan kepada warga Lebanon sembari bertindak tegas dalam menghadapi proyek rudal presisi Iran yang beroperasi di jantung Lebanon.
