- Pertumbuhan harga rumah Inggris mencapai level tertinggi baru enam bulan di Januari, namun momentum berpotensi memudar atas tekanan biaya hidup yang terus meningkat.
- Tingkat penerimaan tenaga kerja Inggris sedikit kehilangan momentum di Januari, indeks permintaan staf turun ke 68,6 dari 69,3 pada Desember, terendah sejak Mei.
- Pengamat Bank Sentral Eropa gambarkan pesan panik yang disampaikan oleh Presiden ECB sejak membuka pintu untuk kenaikan suku bunga di 2022 guna kendalikan inflasi.
- Persediaan grosir AS sedikit melampaui perkiraan semula pada Desember, Persediaan grosir meningkat 2,2% pada Desember, mrevisi 2,1% seperti yang diperkirakan bulan lalu.
- Presiden Fed Cleveland Loretta Mester berharap ekonomi berada di puncak perlambatan inflasi karena kenaikan suku bunga dan meyakini inflasi akan mereda atas langkah Fed.
- Aussie dan Kiwi dekati level tertinggi multi-minggu di sesi Kamis, pasar menjadi lebih bullish pada aset berisiko, sementara dolar bertahan di kisaran sempit jelang data inflasi AS.
- Federal Reserve harus bergerak lebih cepat dari sebelumnya untuk menghapus akomodasi dan meredam inflasi yang di atas target, Presiden Bank Fed Cleveland Rabu mengatakan.
- Federal Reserve Bank of Boston pada Rabu angkat rektor Universitas Michigan Susan Collins sebagai ketua Fed berikutnya, wanita kulit hitam pertama pimpin bank Fed regional.
- Wall Street naik tajam di sesi Rabu atas kenaikan saham pertumbuhan besar berkat jeda kenaikan suku bunga, dan laporan pendapatan juga mendorong investor untuk posisi beli.
- Imbal hasil Obligasi acuan 10-tahun AS tergelincir dari level tertinggi multi-tahun yang dicapai pada sesi sebelumnya, membantu sentimen kembali stabil di pasar global.
- Bukan Stimulus, Ekonomi Kanada memerlukan lebih banyak investasi dari pemerintah dan bisnis untuk membangun kapasitas pasokan guna memenuhi kuatnya permintaan konsumen.
- Inflasi grosir Jepang melambat di Januari, Indeks harga barang perusahaan (CGPI) naik 8,6% dari tahun sebelumnya, kenaikan ke-11 bulan berturut-turut, data menunjukkan pada Kamis.
- Saham Australia naik untuk sesi ketiga berturut-turut di sesi Kamis, setelah National Australia Bank membukukan lonjakan laba kuartalan, dan saham teknologi memperpanjang reli.
- Emas terjebak dalam kisaran ketat di sesi Kamis karena pasar menunggu data inflasi AS yang dapat menawarkan petunjuk baru tentang laju pengetatan kebijakan moneter The Fed.
- Harga minyak bervariasi di sesi Kamis, setelah reli di sesi kemarin atas penurunan tak terduga persediaan minyak mentah AS, dan pasar nantikan hasil pembicaraan nuklir AS – Iran.
