Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin telah memerintahkan semua anggota Garda Nasional dan Cadangan agar mendapatkan vaksinasi COVID-19.
Jika tidak, para anggota tersebut akan menerima konsekuensi seperti kehilangan gaji dan konsekuensi lainnya, demikian bunyi sebuah memo yang dirilis pada Selasa (30/11).
Perintah ini datang di tengah pertikaian antara Pentagon dan Garda Nasional di negara bagian Oklahoma seputar mandat vaksinasi dari Departemen Pertahanan.
Memo tersebut yang berasal dari Austin dan ditujukan kepada Kepala Staf Gabungan, pemimpin angkatan-angkatan militer, kepala dari Biro Garda Nasional, dan asisten menteri pertahanan urusan personil dan kesiagaan, berisi bahwa dana pemerintah federal tidak boleh digunakan membayar tugas-tugas yang dilaksanakan oleh pasukan yang tidak divaksinasi dan tidak memperoleh pengecualian dari Departemen Pertahanan.
Garda Nasional berada di bawah gubernur negara bagian dan presiden, tetapi menerima gaji dari dana federal, baik untuk pelatihan maupun kegiatan lain yang perlu untuk mempertahankan status mereka sebagai satuan Garda.
Memo Austin ini menambahkan bahwa anggota Garda Nasional yang tetap tidak mau divaksinasi dan tidak memenuhi tenggat waktu Angkatan Darat dan Angkatan Udara tidak boleh melakukan latihan dan akan dikenakan penalti absen tanpa ijin, yang akan mempengaruhi jumlah hari yang mereka kumpulkan untuk memperoleh pensiun.
