Saham-saham di Bursa Efek New York, Wall Street, Amerika Serikat, turun tajam pada perdagangan Rabu pagi waktu setempat, dengan Indeks Dow Jones merosot lebih dari 400 pon, karena karena berlanjutnya volatilitas pasar.
Indeks Dow Jones Industrial Average merosot 455,61 poin, atau 1,33 persen, menjadi 33.859,06.
Indeks S&P 500 menurun 53,00 poin, atau 1,22 persen, menjadi 4.292,72.
Indeks Komposit Nasdaq tergelincir 166,71 poin atau 1,15 persen menjadi 14.267,12.
Semua dari 11 sektor utama Indeks S&P 500 bergerak mundur pada perdagangan pagi hari, dengan sektor energi dan material masing-masing merosot 2,5 persen dan 1,8 persen, memimpin penurunan.
Pelemahan itu terjadi meskipun data yang menunjukkan penggajian sektor swasta AS meningkat lebih dari yang diperkirakan bulan lalu.
Perusahaan data penggajian, Automatic Data Processing (ADP), melaporkan, pada Rabu, bahwa pekerjaan sektor swasta AS meningkat 568.000 pada bulan September.
Sementara ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal memperkirakan kenaikan mencapai 425.000 pekerjaan.
Laporan ADP tersebut terbit dua hari sebelum laporan ketenagakerjaan bulanan penting yang akan dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja, yang akan mencakup data ketenagakerjaan dari sektor swasta dan pemerintah.
Saham-saham AS berada dalam perdagangan berombak minggu ini, dengan Indeks Dow ditutup naik 312 poin pada hari Selasa, menyusul pelemahan hampir 324 poin pada hari Senin, karena investor menilai berbagai hambatan di pasar.
